Jumat, 13 Desember 2013

Makalah Manajemen Sistem Informasi



MAKALAH 

Sistem Informasi Manajemen pada PT. POS Indonesia



OLEH :

ELVA WAHYUNINGSIH (AFD 111 0076)

KARTIKA CIPTA SARI (AFD 111 0027)

NUR RAHMAH (AFD 111 0038)

YUNITA FARIZA (AFD 111 0037)




UNIVERSITAS PALANGKA RAYA

FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN

PROGRAM STUDI TEKNOLOGI PENDIDIKAN

2013





KATA PENGANTAR
            Puji syukur penulis panjatkan kehadirat Tuhan Yang Maha Esa karena atas karuniaNya-lah penulis masih diberi kesehatan dan dapat menyelesaikan makalah yang berjudul “Sistem Informasi Manajemen pada PT. POS Indonesia“. Makalah ini disusun dalam rangka memenuhi salah satu tugas dari dosen mata kuliah Manajemen Sistem Informasi ibu Nova Noor Kamala Sari, S.T, M.Kom.
Makalah ini disusun dengan tujuan untuk menambah refesensi mahasiswa maupun siapa saja yang ingin memahami evaluasi tentang sistem informasi manajemen pada PT. POS Indonesia.
            Dalam penyelesaian makalah ini tentunya penulis tidak bekerja sendiri. Oleh karena itu, penulis mengucapkan terima kasih kepada ibu Nova Noor Kamala Sari, S.T, M.Kom. selaku dosenManajemen Sistem Informasi, petugas perpustakaan pusat Universitas Palangka Raya, dan teman-teman yang telah membantu dalam penyelesaian makalah ini.
            Makalah ini masih jauh dari sempurna. Untuk itu, penulis mengharapkan kritik dan saran yang sifatnya membangun dari pembaca demi penyempurnaan makalah selanjutnya. Besar harapan penulis semoga karya tulis ini bermanfaat bagi kita semua.­



                         Palangka Raya,  Oktober 2013          
                                                                                                           
                                                                                                                 Penulis







BAB I
PENDAHULUAN


1.1 Latar Belakang Masalah
Kemajuan teknologi telah diterapkan perusahaan untuk melakukan praktek baru pemasaran dan bisnis. Internet, sebagai bagian dari itu, secara dramatis mengubah bentuk pasar dan bisnis. Pola kehidupan secara bertahap berubah sejak penemuan teknologi internet. Penggunaan e-business adalah salah satu upaya perusahaan untuk meningkatkan daya saing manfaat melalui banyak memberi, seperti efisiensi biaya operasional, mencapai pasar lebih cepat, dan area bisnis yang lebih luas.
Internet merupakan sebuah koneksi global dari ribuan jaringan yang dikelola secara bebas (Budi Sutedjo, 2001:2). Internet, sebagai bagian dari kemajuan teknologi, secara dramatis telah membentuk ulang pasar dan bisnis. Konsumen di seluruh dunia ter-exposed akan cara hidup dan konsumsi baru dan menginginkan banyak dari hal-hal yang dilihatnya. Pola kehidupan berangsur-angsur mengalami perubahan sejak tercipta teknologi internet. Bisnis pun mulai mengadopsi internet sehingga mendukung terciptanya sistem e-business.
Banyak perusahaan di Indonesia sekarang dituntut untuk mempersiapkan diri dengan berbagai perangkat e-business sebagai bagian baru dari pola interaksinya dengan pelanggan, pemasok, dan karyawan. Salah satunya adalah PT. Pos Indonesia (Persero), sebagai perusahaan jasa pengiriman ternama di Indonesia.
Perkembangan teknologi khususnya ICT (Information, Communication,Technology) yang demikian pesat, menjadi suatu ancaman sekaligus opportunity business bagi Pos saat ini dan di masa depan.
Bisnis Pos yang harus dilengkapi dengan bisnis berbasis ICT (Information, Communication, Technology) untuk memperkuat dan mempertahankan eksistensiPos.
E-Business merupakan salah satu bisnis dengan prospek besar dan Pos telah memiliki kompetensi di bidang ini, khususnya untuk me-leverage bisnis inti dan menciptakan peluang bisnis baru.

1.2 Tujuan Penelitian
Tujuan penelitian ini adalah mengembangkan sistem layanan terpadu yang diimplementasi melalui E-bisnis PT Pos Indonesia (Persero) yaitu sebagai penyedia layanan inovasi berbasis teknologi informasi, yang mudah, aman, dan memberikan nilai tambah tinggi bagi pelanggan.



 
BAB II
PROFIL PERUSAHAAN

2.1 Profil Perusahaan
a. Sejarah PT.Pos Indonesia
Berdiri pada tahun 1746 kemudian melalui beberapa tahap yang panjangberubah menjadi Persero pada tahun 1995, dengan dasar hukum Undang-UndangNomor 1 Tahun 1995 tentang Perusahaan Perseroan; Peraturan Pemerintah RINomor 5 Tahun 1995 tentang Pengalihan Bentuk Perusahaan Umum (Perum) Posdan Giro menjadi Perusahaan (Persero) (Lembaran Negara RI Tahun 1995 Nomor11); Anggaran Dasar PT Pos Indonesia (Persero) yang tercantum dalam aktaNotaris Sutjipto, SH Nomor117 tanggal 20 Juni 1995 tentang PendirianPerusahaan Persero PT Pos Indonesia, sebagaimana telah diubah dengan aktaNotaris Sutjipto, SH Nomor 89 tanggal 21 September 1998 dan Nomor 111tanggal 28 Oktober 1998.

b. Visi, Misi, dan Motto PT.Pos Indonesia
Visi
Menjadi pemimpin pasar di Indonesia dengan menyediakan layanan suratpos, paket, dan logistik yang handal serta jasa keuangan yang terpercaya.

Misi
·         Berkomitmen kepada pelanggan untuk menyediakan layanan yang selalu tepat waktu dan nilai terbaik
·         Berkomitmen kepada karyawan untuk memberikan iklim kerja yang aman, nyaman dan menghargai kontribusi
·         Berkomitmen kepada pemegang saham untuk memberikan hasil usaha yang menguntungkan dan terus bertumbuh
·         Berkomitmen untuk berkontribusi positif kepada masyarakat
·         Berkomitmen untuk berperilaku transparan dan terpercaya kepada seluruh pemangku kepentingan

Motto
Tepat waktu setiap waktu.

c. Produk Pos
         Kiriman Internasional
         Filateli
         Hybrid Mail
         Ritel
         Logistik
         Keuangan
         Paket Pos
         Surat Pos



BAB III
PEMBAHASAN

3.1 Pokok Bahasan
Aplikasi Utama E-business
Aplikasi-aplikasi utama e-business dan hubungannya satu sama laindiringkas dalam arsitektur perusahaan (Gambar 1). Aplikasi-aplikasi ini terintegrasi lintas fungsi perusahaan, contohnya seperti Enterprise ResourcePlanning (ERP), Manajemen Hubungan Pelanggan/ Customer RelationshipManagement (CRM), dan Manajemen Rantai Pasokan/ Supply Chain Manajemen(SCM), Enterprise Aplication Integration (EAI), Transaction Processing Systems(TPS), Enterprise Collaboration System (ECS).
 
Gambar 1. Arsitektur Perusahaan ini menyajikan gambaran umum tentang berbagaiaplikasi lintas fungsi perusahaan yang utama serta saling keterkaitan antar fungsi tersebut.


a. Sistem ERP (Enterprise Resource Planning)
Sistem informasi ERP (Entreprise Resource Planning) merupakan suatusistem informasi yang diperuntukkan bagi perusahan manufaktur maupun jasa yang berperan mengintegrasikan dan mengotomasikan proses bisnis yang berhubungan dengan aspek operasi, produksi maupun distribusi di perusahaan bersangkutan (Gambar 2).
 
Gambar 2. Integrasi Informasi melalui Sistem ERP

b.  Sistem Customer Relationship Management (CRM)
Sistem CRM adalah suatu sistem, metodologi, strategi, perangkat lunak(software) dan aplikasi berbasis web yang mampu membantu sebuah perusahaan untuk mengelola hubungannya dengan para pelanggan. CRM terdiri atas tiga unsur pokok yaitu manusia, teknologi dan proses (Gambar 3).
Gambar 3. Hubungan Faktor-faktor dalam CRM (Customer Relationship Management)

c. Supply Chain Management (SCM)
Sistem SCM adalah suatu sistem, metodologi, strategi, perangkat lunak(software) dan aplikasi berbasis web yang mampu membantu sebuah perusahaan untuk mengelola hubungannya dengan para pemasok.

d. Integrasi Aplikasi Perusahaan/ Enterprise Aplication Integration (EAI)
Software EAI memungkinkan para pemakai membuat model berbagaiproses bisnis yang dilibatkan dalam interaksi yang harus terjadi antar aplikasi bisnis. EAI juga menyediakan middleware yang melakukan konversi dan koordinasi data, komunikasi aplikasi dan layanan pesan, serta akses ke berbagai interface aplikasi yang terlibat. Jadi, software EAI dapat mengintegrasikanberbagai kelompok aplikasi perusahaan dengan memungkinkan user bertukar data sesuai dengan peraturan dari model proses bisnis yang dikembangkan oleh user.

e. Sistem Pemrosesan Transaksi/ Transaction Processing Systems (TPS)
TPS adalah sistem informasi lintas fungsi yang memproses data dariterjadinya transaksi bisnis. Transaksi adalah berbagai kegiatan yang terjadi sebagai bagian dari aktivitas bisnis, seperti penjualan, pembelian, penyimpanan, penarikan, pengembalian dan pembayaran.

f. Sistem Kerjasama Perusahaan/ Enterprise Collaboration System (ECS)
ECS adalah sistem informasi lintas fungsi yang meningkatkan komunikasi,koordinasi, dan kerjasama antar anggota tim bisnis dan kelompok kerja. Teknologi informasi, terutama teknologi Internet, memberikan berbagai alat untuk membantu perusahaan bekerjasama untuk mengomunikasikan berbagai ide, berbagi sumber daya dan mengkoordinasikan usaha kegiatan kerjasama sebagai anggota dari proses formal dan informal, tim proyek, dan kelompok kerja yang membentuk organisasi.

3.2 Subyek Informasi SIM
- PT.Pos Indonesia

3.3 SIM Yang Akan Dikomunikasikan
Sistem Electronic Business PT Pos Indonesia (Persero)
E-Business merupakan salah satu bisnis dengan prospek besar dan Postelah memiliki kompetensi di bidang ini, antara lain:

a. Aplikasi Enterprise Resource Planning (ERP)
PT. Pos Indonesia (Persero) memanfaatkan sistem ERP ini pada operasi,jasa dan distribusi, dengan mempertimbangkan pengoprasian perusahaan pada proses internal melalui manajemen sumber daya manusia perusahaan, akuntansi, keuangan, logistik dan distribusi secara tepat waktu.
ERP dibutuhkan perusahaan untuk bisa mendapatkan efisiensi, kecepatan, dan responsivitas yang dibutuhkan dalam mencapai keberhasilan di lingkungan bisnis yang dinamis saat ini.
Beberapa contoh aplikasi ERP pada PT. Pos Indonesia adalah untuk
mendukung:
IT (Information Technology)
Teknologi Informasi sangat penting dalam pelaksanaan kegiatan di karena adanya pengintegrasian berbagai proses dan entitas bisnis. Esensi dari pengintegrasian tersebut adalah melakukan share terhadap informasi yang dimiliki dan dihasilkan oleh berbagai pihak. Sebagai contoh adalahpengembangan jaringan sebagai alatpenunjang kinerja dari produk-produk EBusiness. Hal penting yang harus diperhatikan dalam pemilihan IT adalah scaleable solution & open system, ini diperlukan agar sistem setiap saat dapat disesuaikan dengan kebutuhan. Dalam hal keterkaitan dengan proses bisnis, maka ketepatan IT yang digunakan akan mendorong/menentukan proses bisnis yang excellent.

Business Process / Proses Bisnis
Proses bisnis merupakan nilai pembeda (distinction) yang menciptakankeunggulan bersaing. Proses bisnis dalam E-Business sangat kental diwarnai oleh IT untuk menghasilkan mutu layanan yang akurat dan excellent. Sebuah proses bisnis yang baik, tentunya selain didukung dengan IT juga harus didukung oleh SDM yang berkompeten dan equipment yang sesuai dengan proses bisnis yang bertalian. Peran SDM tidak saja ditentukan oleh kemampuan teknis semata melainkan juga perilaku yang mencerminkan kerja keras, mandiri, jujur dan teamwork oriented.

Perfomance Standard / Standar Kinerja
Untuk dapat masuk dan bertahan dalam suatu bisnis minimal harus memiliki standar output yang sama dengan dengan standar yang berlaku umum di industri. Beberapa performance standard yang berlaku umum tidak terlepas dari faktor-faktor accuracy, speed, efficiency, dan flexibility.

Targeting
Arahan penggunaan pasar diarahkan berasarkan STP :
Segmentasi
Pembagian segmentasi dilakukan berdasarkan lingkup bisnis serta sumber daya
yang ada di lingkup bisnis PT. Pos Indonesia :
· Lingkup Nasional
· Lingkup UPT
· Lingkup Wilpos

Targeting
Targeting pembagian bisnis mengarah pada lingkup arahan target yang potensial.
· Target para pelaku Bisnis
Bagi para pelaku bisnis mengarah pada private sector yaitu sektor swasta dan bisnis yang berorientasi pada profit.
· Target Government
Untuk target lingkup pemerintah target mengarah pada lembaga pemerintahan, serta mengarah pada instansi pemerintahan. Untuk yang lain target juga terfokus pada perusahaan Nirlaba.
· Individu
Arahan tertarget pada perseorangan seperti constumer individu serta para pengguna teknologi informasi seperti ICT (Information, Communication, Technology).

b. Aplikasi Customer Relationship Management (CRM)
PT. Pos Indonesia (Persero) memanfaatkan sistem CRM secara cukup intensif. Antara lain pemanfaatannya adalah untuk mengelola program-programdibawah ini:
Program e-fila.com. Khususnya dalam forum filateli. Selainmenguntungkan pelanggan, program ini juga menguntungkan PT. Pos Indonesia (Persero), karena dengan demikian dapat mengetahui perilaku pelanggan, melakukan perbaikan berdasarkan masukan dari pelanggan, merespon permintaan atau keluhan pelanggan dengan cepat dan terarah.
Program Kontak Kami (Gambar 4), yakni bagi pelanggan yang inginmenyampaikan komentar, kritik, saran, pertanyaan atau pengaduan kiriman, kepada pihak perusahaan.
Gambar 4. Sistem CRM pada Program Kontak Kami PT. Pos Indonesia (Persero).

Program Jejak Pendapat (Gambar 5) sebagai sarana untuk berkomunikasidengan PT. Pos Indonesia tentang kiriman maupun informasi Jasa pos Indonesia,yakni melalui Email, Facebook dan Twitter, yang dapat diakses secara langsung dari website PT Pos Indonesia.
Gambar 5. Sistem CRM pada Program Jejak Pendapat PT. Pos Indonesia

c. Aplikasi Supply Chain Management (SCM)
PT. Pos saat ini memiliki outlet belanja produk–produk lengkap khasIndonesia secara online yang bernama Plaza Pos (Gambar 6) yang dapat diakses melalui alamat website www.plazapos.com. Serta memiliki program e-fila.com (Gambar 7) yang menjual produk perangko Indonesia (Gambar).
 

Gambar 6. Sistem SCM pada Program Plaza Pos
Gambar 7. Sistem SCM pada Program E-Fila
PT. Pos Indonesia memanfaatkan sistem SCM untuk mengelola akun-akunpemasoknya. Pemasok-pemasok utama yang telah disyaratkan mempunyai pengetahuan memadai mengenai sitem informasi dan internetworking, serta mempunyai akses jaringan yang baik, dapat memantau data dan kegiatan pasokan mereka secara online dan realtime. Sedangkan pemasok konvensional yang masih menggunakan telepon atau cash and carry dikelola datanya oleh karyawan mitra utama, dimana transaksi dilakukan.
PT. Pos Indonesia melakukan sosialisasi mengenai program SCM inikepada para pemasok, dan menjelaskan berbagai nilai tambah (added value) antara lain membantu para pemasok mengatur transaksi, adanya prediksi kebutuhan PT. Pos Indonesia yang lebih akurat, dan diperluasnya jaringan kerja dari para pemasok.

d. Aplikasi Integrasi Perusahaan/ Enterprise Application Integration(EAI)
Aplikasi EAI pada PT. Pos Indonesia salah satunya adalah pada layananPlaza Pos yakni pelanggan diminta untuk mengisi Member Area (Gambar 8), lalu melakukan submit. Dengan demikian, perusahaan mengetahui informasi pelanggan yang mengunjungi Plaza Pos.
Gambar 8. EAI pada Program Member Area Plaza Pos

Contoh lain adalah dalam sistem pembelian pelanggan pada program PlazaPos (Gambar 9), yang akan membuat permintaan elektronik, setelah permintaan tersebut disetujui secara online oleh pelanggan, pesanan pembelian yang dibuat oleh komputer akan melintas di internet kembali ke perusahaan PT Pos Indonesia.
 
Gambar 9. EAI pada Aplikasi Program Berbelanja Online, Plaza Pos.


e. Aplikasi Sistem Pemrosesan Transaksi/ Transaction Processing Systems(TPS)
Sistem Pemrosesan Transaksi di PT. Pos Indonesia mendukung programPlaza Pos (Gambar 10), contohnya dalam akses pembayaran secara online, yakni aktivitas pemrosesan transaksi dibutuhkan untuk menangkap dan memproses data pelanggan, hingga transaksi pembayaran belanjanya melalui jaringan internet.
 
Gambar 10. Cara Sistem Pemrosesan Transaksi Online di Plaza Pos

f. Aplikasi Sistem kerjasama Perusahaan/ Enterprise CollaborationSystem (ECS)
Sistem kerjasama perusahaan pada PT. Pos Indonesia contohnya dalamhubungan Kemitraan. Kemitraan merupakan kebutuhan yang mendasar dalam aktivitas Probis E-Business, karena hampir tidak mungkin aktivitas bisnis dapat dijalankan tanpa kemitraan. Sebagai contoh dalam aktivitas LimitedCommunication Technology Services (eCom) dimana dalam pelaksanaan diperlukan adanya beberapa kerjasama terhadap perusahaan yang menggunakan jaringan PTSN, CDMA, GSM maka mutlak diperlukan kemitraan dengan pihak perusahaan itu.





BAB IV
PENUTUP

4.1 Kesimpulan
1.      Sistem Electronic Business yang dirancang PT. Pos Indonesia (Persero)mampu meningkatkan praktek bisnis jasa dan pemasarannya secara global.
2.      Perangkat Electronic Business mendukung pola interaksi perusahaan PT.Pos (Persero) dengan pelanggan, pemasok, dan karyawannya.
3.      Sistem Electronic Business yang dirancang PT. Pos Indonesia (Persero)mampu menunjang perkembangan industri jasa pengiriman dan belanjasecara online produk kerajinan khas Indonesia di berbagai daerahIndonesia bahkan ke mancanegara.



DAFTAR PUSTAKA


http://www.e-fila.com/
http://www.plazapos.com/
http://www.posindonesia.co.id/index.php
O’brien, James A. 2005. Introduction to Information System. Mc Grow Hill: USA
Oetomo, Budi. 2001. Perspektif e-Business: Tinjauan Teknis, Manajerial, dan
Strategi. Penerbit Andi Yogyakarta: Yogyakarta.

1 komentar: